DORTMUND – Bayern Munich racikan Pep Guardiola harus
menyerah dari Borussia Dortmund dengan skor 4-2 di pertandingan DFL
Supercup, di Stadion Signal Iduna Park, Minggu (28/7/2013) dini hari
WIB. Hasil ini juga membalas kekalahan Dortmund di final Liga Champions
musim lalu dari Die Roten.
Empat gol kemenangan Die Borussen dicetak oleh Ilkay Gundogan, gol bunuh diri Daniel van Buyten, dan dua gol dari Marco Reus. Sementara dua gol penghibur Bayern lahir dari Arjen Robben.
Jalannya pertandingan
Borussia Dortmund dan Bayern Munich memulai pertandingan dengan saling mencoba membaca permainan lawan. Sayang, Die Roten tak berhati-hati sehingga gawang mereka harus bobol pada menit keenam lewat Marco Reus.
Gol Reus berawal dari kemelut di depan gawang, di mana sepakan Robert Lewandowski tak sempurna dihalau Tom Starke, yang kemudian disambar Reus lewat sundulan. Dortmund memimpin 1-0.
Die Borussen nyaris menggandakan keunggulan dua menit kemudian, sayang gol Lewandowski dianulir wasit karena posisi penyerang internasional Polandia itu lebih dulu offside. Bayern kemudian perlahan mulai berupaya mengejar ketinggalan mereka dari Dortmund.
Pada menit ke-12, kiper tuan rumah, Roman Weidenfeller menyelamatkan gawangnya sampai dua kali dari tendangan dua punggawa Bayern, Thomas Muller dan Xherdan Shaqiri. Permainan saling serang terus diperlihatkan kedua tim, yang sangat berhasrat mengangkat trofi DFL Supercup.
Mario Mandzukic hampir menyamakan kedudukan pada menit ke-35, tapi bola gagal menemui target. Dortmund juga nyaris menggandakan keunggulan pada menit ke-42 lewat tembakan Reus, beruntung bola ditinju oleh Starke. Meski laga berlangsung sengit, belum ada lagi gol tercipta sampai babak pertama usai.
Babak kedua
Baru pada babak kedua, tim asuhan Pep Guardiola menyamakan kedudukan pada menit ke-54. Gol penyama Bayern lahir lewat kerja sama menawan para pemain The Bavarians. Crossing Philipp Lahm mampu diselesaikan dengan sempurna oleh Arjen Robben dengan kepalanya, sekaligus membuat kedudukan menjadi 1-1.
Namun, hanya berselang dua menit dari gol Robben, pasukan Jurgen Klopp kembali memimpin menjadi 2-1. Kali ini gol Dortmund tercipta dari kaki pemain Bayern, Daniel van Buyten yang melakukan gol bunuh diri.
Lagi-lagi gawang Bayern kembali terkoyak satu menit kemudian atau pada menit ke-57, sekaligus membuat kedudukan menjadi 3-1 untuk keunggulan Dortmund. Gol tuan rumah disarangkan oleh Ilkay Gundogan, yang melepaskan tendangan keras dan menghujam gawang Bayern.
Defisit dua gol dari Dortmund membuat Jerome Boateng cs terus menekan pertahanan runner up Bundesliga musim lalu itu. Namun, para punggawa Dortmund bermain disiplin, meski akhir kelengahan juga mereka buat, tepatnya pada menit ke-64.
Robben memperkecil ketinggalan menjadi 3-2, setelah winger internasional Belanda ini menyambut umpan dari Lahm. Dua menit kemudian, peluang didapat Bayern lewat Mandzukic, sayang tendangan saltonya masih melenceng dari gawang Dortmund.
Die Roten terus menekan lini belakang Dortmund, namun karena keasyikan menyerang, pertahanan Bayern jadi rapuh. Kerjasama cemerlang barisan tengah dan depan Dortmund membuat gawang Tom Starke kebobolan untuk kali keempatnya.
Gol pamungkas Dortmund tercipta pada menit ke-86 melalui Reus, yang menyelesaikan operan dari striker baru mereka, Pierre-Emerick Aubameyang. Gol itu membuat skor menjadi 4-2 untuk keunggulan Mats Hummels cs.
Susunan pemain kedua tim:
BORUSSIA DORTMUND: Weidenfeller - Grosskreutz, Subotic, Hummels, Schmelzer – Bender (Kehl 46), Sahin – Blaszczykowski (Aubameyang 72), Gundogan (Papastathopoulos 88), Reus - Lewandowski
BAYERN MUNICH: Starke - Lahm, Boateng, van Buyten, Alaba - Thiago – Shaqiri (Schweinsteiger 67), Kroos (Dante 86), Muller, Robben - Mandzukic (Pizarro 75)
Empat gol kemenangan Die Borussen dicetak oleh Ilkay Gundogan, gol bunuh diri Daniel van Buyten, dan dua gol dari Marco Reus. Sementara dua gol penghibur Bayern lahir dari Arjen Robben.
Jalannya pertandingan
Borussia Dortmund dan Bayern Munich memulai pertandingan dengan saling mencoba membaca permainan lawan. Sayang, Die Roten tak berhati-hati sehingga gawang mereka harus bobol pada menit keenam lewat Marco Reus.
Gol Reus berawal dari kemelut di depan gawang, di mana sepakan Robert Lewandowski tak sempurna dihalau Tom Starke, yang kemudian disambar Reus lewat sundulan. Dortmund memimpin 1-0.
Die Borussen nyaris menggandakan keunggulan dua menit kemudian, sayang gol Lewandowski dianulir wasit karena posisi penyerang internasional Polandia itu lebih dulu offside. Bayern kemudian perlahan mulai berupaya mengejar ketinggalan mereka dari Dortmund.
Pada menit ke-12, kiper tuan rumah, Roman Weidenfeller menyelamatkan gawangnya sampai dua kali dari tendangan dua punggawa Bayern, Thomas Muller dan Xherdan Shaqiri. Permainan saling serang terus diperlihatkan kedua tim, yang sangat berhasrat mengangkat trofi DFL Supercup.
Mario Mandzukic hampir menyamakan kedudukan pada menit ke-35, tapi bola gagal menemui target. Dortmund juga nyaris menggandakan keunggulan pada menit ke-42 lewat tembakan Reus, beruntung bola ditinju oleh Starke. Meski laga berlangsung sengit, belum ada lagi gol tercipta sampai babak pertama usai.
Babak kedua
Baru pada babak kedua, tim asuhan Pep Guardiola menyamakan kedudukan pada menit ke-54. Gol penyama Bayern lahir lewat kerja sama menawan para pemain The Bavarians. Crossing Philipp Lahm mampu diselesaikan dengan sempurna oleh Arjen Robben dengan kepalanya, sekaligus membuat kedudukan menjadi 1-1.
Namun, hanya berselang dua menit dari gol Robben, pasukan Jurgen Klopp kembali memimpin menjadi 2-1. Kali ini gol Dortmund tercipta dari kaki pemain Bayern, Daniel van Buyten yang melakukan gol bunuh diri.
Lagi-lagi gawang Bayern kembali terkoyak satu menit kemudian atau pada menit ke-57, sekaligus membuat kedudukan menjadi 3-1 untuk keunggulan Dortmund. Gol tuan rumah disarangkan oleh Ilkay Gundogan, yang melepaskan tendangan keras dan menghujam gawang Bayern.
Defisit dua gol dari Dortmund membuat Jerome Boateng cs terus menekan pertahanan runner up Bundesliga musim lalu itu. Namun, para punggawa Dortmund bermain disiplin, meski akhir kelengahan juga mereka buat, tepatnya pada menit ke-64.
Robben memperkecil ketinggalan menjadi 3-2, setelah winger internasional Belanda ini menyambut umpan dari Lahm. Dua menit kemudian, peluang didapat Bayern lewat Mandzukic, sayang tendangan saltonya masih melenceng dari gawang Dortmund.
Die Roten terus menekan lini belakang Dortmund, namun karena keasyikan menyerang, pertahanan Bayern jadi rapuh. Kerjasama cemerlang barisan tengah dan depan Dortmund membuat gawang Tom Starke kebobolan untuk kali keempatnya.
Gol pamungkas Dortmund tercipta pada menit ke-86 melalui Reus, yang menyelesaikan operan dari striker baru mereka, Pierre-Emerick Aubameyang. Gol itu membuat skor menjadi 4-2 untuk keunggulan Mats Hummels cs.
Susunan pemain kedua tim:
BORUSSIA DORTMUND: Weidenfeller - Grosskreutz, Subotic, Hummels, Schmelzer – Bender (Kehl 46), Sahin – Blaszczykowski (Aubameyang 72), Gundogan (Papastathopoulos 88), Reus - Lewandowski
BAYERN MUNICH: Starke - Lahm, Boateng, van Buyten, Alaba - Thiago – Shaqiri (Schweinsteiger 67), Kroos (Dante 86), Muller, Robben - Mandzukic (Pizarro 75)
Post a Comment
Admin