Fama Gulz - Industri teknologi tahun ini diramaikan dengan kehadiran begitu banyak jenis gadget.
Beberapa di antaranya menghadirkan inovasi tersendiri. Tidak melulu dari vendor dengan nama besar, sebagian datang dari perusahaan yang masih cukup asing di telinga.
Gadget apa saja yang dinilai paling inovatif? Berikut di antaranya
Desainnya saja sangat beda dari kamera pada umumnya sehingga kamera ini sukses menarik perhatian. Kamera Lytro, demikian namanya, diciptakan perusahaan start up di Silicon Valley.
Kamera ini diperkuat dengan sebuah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk menentukan fokus foto setelah menekan tombol shutter.
Teknologi yang diunggulkan dalam kamera ini disebut light-field photography. Klik dulu, fokus belakangan, sebuah terobosan yang tentu saja membantu fotografer dalam mengatasi foto out of focus.
Ia bekerja dengan cara merekam data tentang light field di depan lensa sebanyak mungkin, sebelum mengolahnya. Hasilnya, foto yang diambil memiliki format 3D map yang memungkinkan pengguna menentukan fokus setelah mengambil foto.
Pebble E-Ink Watch menuai perhatian di tahun 2012 ini. Sebab, proyek ini berhasil menuai pendanaan senilai USD 10 juta dari website Kicstarter.
Pebble Watch adalah jam yang dapat dihubungkan dengan smartphone pengguna melalui Bluetooth. Cukup melihat di jam tangan ini, penguna bisa melihat siapa yang melakukan panggilan dan mengecek pesan yang masuk.
Tidak hanya itu saja. Pengguna juga bisa mengontrol pemutar musik dan fungsi-fungsi lainnya. Jam ini sudah bisa dipesan seharga USD 150.
Konsol game terbaru dari Nintendo, Wii U, mendapat sambutan meriah dalam pemasaran perdanananya. Wajar saja, konsol ini memang inovatif.
Konsol Nintendo terbaru ini memiliki perbedaan signifikan dibanding konsol Nintendo generasi sebelumnya. Ia sudah mendukung resolusi full HD seperti kompetitornya, Microsoft Xbox 360 dan Sony PlayStation 3.
Kontroler Nintendo Wii U adalah hal hebat selanjutnya pada konsol ini. Kontroler terbaru ini memiliki layar yang terhubung secara nirkabel dengan konsol Wii U.
Hebatnya, melalui kontroler ini gamer dapat melakukan setup ataupun menampilkan informasi game yang dimainkan, sedangkan game yang sedang dimainkan tetap tampil pada layar.
IdeaPad Yoga disebut komputer hybrid karena perangkat ini wujud awalnya adalah laptop dengan keyboard lengkap, tapi bisa ditekuk sampai 360 derajat. Jadilah IdeaPad Yoga komputer tablet.
IdePad Yoga pun juga bisa dilipat dengan sudut tertentu dan didirikan di atas meja. Tergantung bagaimana keinginan penggunanya. Selain wujudnya yang inovatif, jeroannya pun lumayan mumpuni.
IdeaPad Yoga ditenagai prosesor Intel dengan RAM sampai 8GB, 256GB SSD dan baterai 8 jam. Layarnya seluas 13 inch dengan resolusi 1.600 x 900 pixel. Adapun OS-nya memakai Windows 8.
Spesifikasi MacBook Pro generasi anyar ini memang terbilang garang. Layar retinanya beresolusi 2.880 x 1.880 pixel dengan 220ppi (pixel per inch). Tampilan obyek di layar pun dipastikan sangat cemerlang.
Dengan ketebalan 18 mm dan berat 2kg, ini adalah MacBook pro yang paling tipis dan ringan. Memang Apple tidak lagi menyertakan optical drives di MacBook Pro dengan layar Retina ini.
Untuk support Retina Display, Apple memodifikasi sistem operasi Mountain Lion OS X. Sehingga aplikasi seperti browser Safari, iPhoto dan Mail terlihat lebih baik dalam layar resolusi tinggi.
Jeroannya terbilang powerful dengan opsi prosesor quad core Intel i7 2,7GHz, 16GB RAM, grafis Nvidia GeForce GT 650M dan 768GB SSD.
Nexus 7 dijual dengan harga hanya USD 199, namun spesifikasinya tidak kacangan. Nexus 7 merupakan tablet PC pertama di dunia yang menjalankan sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean, yang merupakan pengembangan dari versi 4.0 Ice Cream Sandwich.
Asus jadi manufaktur yang digandeng Google untuk membuat tablet berukuran 7 inch dengan display beresolusi 1280 x 800 HD ini.
Dari jeroan yang dihadirkan, Nexus 7 cukup menjanjikan. Dapur pacunya dibekali prosesor quad core Tegra 3, teknologi Near Field Communication (NFC), serta kamera depan 1,2 megapixel.
Memang tablet 7 inch ramai kehadirannya tahun ini, antara lain dengan kehadiran iPad Mini. Namun Nexus 7 dinilai lebih menarik dipandang dari sektor harga yang lebih murah serta spesifikasi lumayan memadai.
Samsung Galaxy Note II adalah salah satu smartphone paling powerful saat ini. Ditunjang dengan fitur inovatif berupa stylus S Pen yang tidak sekadar tempelan namun memang fungsional.
Dengan prosesor quad core 1,6 GHz serta RAM 2GB, operasional handset ini memang sangat mulus. Ditunjang layar 5,5 inch yang memuaskan untuk urusan multimedia.
Selain untuk kegiatan kreatif, stylus S Pen juga punya fungsi lain. Seperti fitur AirView, dimana untuk melihat konten cukup dengan mengarahkan ke layar, tidak perlu menyentuhnya.
HTC memperkenalkan smartphone Android terbarunya yang paling powerful, Droid DNA. Perangkat ini pun diklaim HTC sebagai smartphone paling canggih di pasaran saat ini.
Fitur paling dijagokan adalah layar 5 inch resolusi 1920x1080 pixel dengan 440 pixel per inch. Resolusi layar tersebut memang adalah yang tertinggi di pasaran. Mengalahkan baik iPhone 5 maupun Galaxy S III, dua smartphone pemimpin pasar saat ini.
Dengan kepadatan pixel mencapai 440ppi, Droid DNA diklaim punya 25% pixel lebih banyak daripada smartphone umumnya yang berlayar HD.
Asus dikenal cukup banyak memproduksi komputer atau tablet PC dengan desain inovatif. Tahun ini, mereka memperkenalkan Taichi, gadget perpaduan antara tablet dengan laptop.
Tidak seperti gadget hybrid lainnya, Asus Taichi punya dua layar sekaligus. Layar sentuh kedua tepat berada di bagian belakang layar utama. Jadi ketika ditekuk ke depan, Taichi akan berfungsi menjadi tablet PC.
Layar kedua sudah mendukung multitouch. Selain bisa dioperasikan secara independen, juga bisa menjadi mirror dari layar utamanya.
Menilik spesifikasinya, Taichi adalah perangkat high end dengan prosesor Intel Ivy Bridge Core i7. Terdapat 4GB RAM, micro HDMI, port USB 3.0, storage SSD, dua kamera dan dua layar sentuh Super IPS+Full HD resolusi 1920x1080 pixel.
Nokia menggebrak dengan smartphone berkamera monster. Nokia 808 PureView, demikian namanya, dihadirkan dengan kamera berkekuatan 41 megapixel. Ya, jauh lebih tinggi dibandingkan kamera di smartphone lain.
PureView 808 ditujukan sebagai suksesor Nokia N8 yang juga kuat di sisi kamera pada masanya. Handset ini memakai sistem operasi Symbian Belle. Selain dari sisi kameranya yang buas, spesifikasi PureView 808 terhitung biasa saja.
Smartphone tersebut memiliki bentang layar 4 inch dengan resolusi 360x640, prosesor 1,3 GHz, RAM 512MB, storage internal 16GB, slot microSD dan konektivitas HSPA 14,4Mbps.
Kamera 41MP yang terdapat di PureView memakai lensa Carl Zeiss. Kualitas gambarnya pun diklaim sangat jernih dengan detail yang memukau.
Beberapa di antaranya menghadirkan inovasi tersendiri. Tidak melulu dari vendor dengan nama besar, sebagian datang dari perusahaan yang masih cukup asing di telinga.
Gadget apa saja yang dinilai paling inovatif? Berikut di antaranya
Desainnya saja sangat beda dari kamera pada umumnya sehingga kamera ini sukses menarik perhatian. Kamera Lytro, demikian namanya, diciptakan perusahaan start up di Silicon Valley.
Kamera ini diperkuat dengan sebuah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk menentukan fokus foto setelah menekan tombol shutter.
Teknologi yang diunggulkan dalam kamera ini disebut light-field photography. Klik dulu, fokus belakangan, sebuah terobosan yang tentu saja membantu fotografer dalam mengatasi foto out of focus.
Ia bekerja dengan cara merekam data tentang light field di depan lensa sebanyak mungkin, sebelum mengolahnya. Hasilnya, foto yang diambil memiliki format 3D map yang memungkinkan pengguna menentukan fokus setelah mengambil foto.
Pebble E-Ink Watch menuai perhatian di tahun 2012 ini. Sebab, proyek ini berhasil menuai pendanaan senilai USD 10 juta dari website Kicstarter.
Pebble Watch adalah jam yang dapat dihubungkan dengan smartphone pengguna melalui Bluetooth. Cukup melihat di jam tangan ini, penguna bisa melihat siapa yang melakukan panggilan dan mengecek pesan yang masuk.
Tidak hanya itu saja. Pengguna juga bisa mengontrol pemutar musik dan fungsi-fungsi lainnya. Jam ini sudah bisa dipesan seharga USD 150.
Konsol game terbaru dari Nintendo, Wii U, mendapat sambutan meriah dalam pemasaran perdanananya. Wajar saja, konsol ini memang inovatif.
Konsol Nintendo terbaru ini memiliki perbedaan signifikan dibanding konsol Nintendo generasi sebelumnya. Ia sudah mendukung resolusi full HD seperti kompetitornya, Microsoft Xbox 360 dan Sony PlayStation 3.
Kontroler Nintendo Wii U adalah hal hebat selanjutnya pada konsol ini. Kontroler terbaru ini memiliki layar yang terhubung secara nirkabel dengan konsol Wii U.
Hebatnya, melalui kontroler ini gamer dapat melakukan setup ataupun menampilkan informasi game yang dimainkan, sedangkan game yang sedang dimainkan tetap tampil pada layar.
IdeaPad Yoga disebut komputer hybrid karena perangkat ini wujud awalnya adalah laptop dengan keyboard lengkap, tapi bisa ditekuk sampai 360 derajat. Jadilah IdeaPad Yoga komputer tablet.
IdePad Yoga pun juga bisa dilipat dengan sudut tertentu dan didirikan di atas meja. Tergantung bagaimana keinginan penggunanya. Selain wujudnya yang inovatif, jeroannya pun lumayan mumpuni.
IdeaPad Yoga ditenagai prosesor Intel dengan RAM sampai 8GB, 256GB SSD dan baterai 8 jam. Layarnya seluas 13 inch dengan resolusi 1.600 x 900 pixel. Adapun OS-nya memakai Windows 8.
Spesifikasi MacBook Pro generasi anyar ini memang terbilang garang. Layar retinanya beresolusi 2.880 x 1.880 pixel dengan 220ppi (pixel per inch). Tampilan obyek di layar pun dipastikan sangat cemerlang.
Dengan ketebalan 18 mm dan berat 2kg, ini adalah MacBook pro yang paling tipis dan ringan. Memang Apple tidak lagi menyertakan optical drives di MacBook Pro dengan layar Retina ini.
Untuk support Retina Display, Apple memodifikasi sistem operasi Mountain Lion OS X. Sehingga aplikasi seperti browser Safari, iPhoto dan Mail terlihat lebih baik dalam layar resolusi tinggi.
Jeroannya terbilang powerful dengan opsi prosesor quad core Intel i7 2,7GHz, 16GB RAM, grafis Nvidia GeForce GT 650M dan 768GB SSD.
Nexus 7 dijual dengan harga hanya USD 199, namun spesifikasinya tidak kacangan. Nexus 7 merupakan tablet PC pertama di dunia yang menjalankan sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean, yang merupakan pengembangan dari versi 4.0 Ice Cream Sandwich.
Asus jadi manufaktur yang digandeng Google untuk membuat tablet berukuran 7 inch dengan display beresolusi 1280 x 800 HD ini.
Dari jeroan yang dihadirkan, Nexus 7 cukup menjanjikan. Dapur pacunya dibekali prosesor quad core Tegra 3, teknologi Near Field Communication (NFC), serta kamera depan 1,2 megapixel.
Memang tablet 7 inch ramai kehadirannya tahun ini, antara lain dengan kehadiran iPad Mini. Namun Nexus 7 dinilai lebih menarik dipandang dari sektor harga yang lebih murah serta spesifikasi lumayan memadai.
Samsung Galaxy Note II adalah salah satu smartphone paling powerful saat ini. Ditunjang dengan fitur inovatif berupa stylus S Pen yang tidak sekadar tempelan namun memang fungsional.
Dengan prosesor quad core 1,6 GHz serta RAM 2GB, operasional handset ini memang sangat mulus. Ditunjang layar 5,5 inch yang memuaskan untuk urusan multimedia.
Selain untuk kegiatan kreatif, stylus S Pen juga punya fungsi lain. Seperti fitur AirView, dimana untuk melihat konten cukup dengan mengarahkan ke layar, tidak perlu menyentuhnya.
HTC memperkenalkan smartphone Android terbarunya yang paling powerful, Droid DNA. Perangkat ini pun diklaim HTC sebagai smartphone paling canggih di pasaran saat ini.
Fitur paling dijagokan adalah layar 5 inch resolusi 1920x1080 pixel dengan 440 pixel per inch. Resolusi layar tersebut memang adalah yang tertinggi di pasaran. Mengalahkan baik iPhone 5 maupun Galaxy S III, dua smartphone pemimpin pasar saat ini.
Dengan kepadatan pixel mencapai 440ppi, Droid DNA diklaim punya 25% pixel lebih banyak daripada smartphone umumnya yang berlayar HD.
Asus dikenal cukup banyak memproduksi komputer atau tablet PC dengan desain inovatif. Tahun ini, mereka memperkenalkan Taichi, gadget perpaduan antara tablet dengan laptop.
Tidak seperti gadget hybrid lainnya, Asus Taichi punya dua layar sekaligus. Layar sentuh kedua tepat berada di bagian belakang layar utama. Jadi ketika ditekuk ke depan, Taichi akan berfungsi menjadi tablet PC.
Layar kedua sudah mendukung multitouch. Selain bisa dioperasikan secara independen, juga bisa menjadi mirror dari layar utamanya.
Menilik spesifikasinya, Taichi adalah perangkat high end dengan prosesor Intel Ivy Bridge Core i7. Terdapat 4GB RAM, micro HDMI, port USB 3.0, storage SSD, dua kamera dan dua layar sentuh Super IPS+Full HD resolusi 1920x1080 pixel.
Nokia menggebrak dengan smartphone berkamera monster. Nokia 808 PureView, demikian namanya, dihadirkan dengan kamera berkekuatan 41 megapixel. Ya, jauh lebih tinggi dibandingkan kamera di smartphone lain.
PureView 808 ditujukan sebagai suksesor Nokia N8 yang juga kuat di sisi kamera pada masanya. Handset ini memakai sistem operasi Symbian Belle. Selain dari sisi kameranya yang buas, spesifikasi PureView 808 terhitung biasa saja.
Smartphone tersebut memiliki bentang layar 4 inch dengan resolusi 360x640, prosesor 1,3 GHz, RAM 512MB, storage internal 16GB, slot microSD dan konektivitas HSPA 14,4Mbps.
Kamera 41MP yang terdapat di PureView memakai lensa Carl Zeiss. Kualitas gambarnya pun diklaim sangat jernih dengan detail yang memukau.
Post a Comment
Admin